Senin, 09 November 2009

Desember Ini, Pabrik Rumput Laut Sumba Timur Uji Coba Produksi

Senin, 9 November 2009 | 17:12 WITA
Waingapu, POS KUPANG. com -- Pabrik rumput laut milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sumba Timur yang dibangung pada tahun 2008 lalu menurun rencana akan memulai uji coba produksi pada bulan depan. Ujicoba ini sekaligus untuk memastikan kesiapan pabrik untuk mulai produksi pada awal 2010.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perikanan dan kelautan Kabupaten Sumba Timur, Maxon Pekuali kepada Pos Kupang di sela-sela acara Penutupan Lomba Pancing Tingkat Nasional Seri Pertama di Pantai Kalala Kabupaten Sumba Timur, Sabtu (7/11/2009) malam.
Maxon mengatakan, pabrik yang dengan biaya sekitar Rp 5 miliar lebih ini mempunyai kemampuan produksi maksmal dalam bentuk chips dua ton per hari dengan kebutuhan bahan baku enam ton per hari. Rumput laut dalam bentuk chisp ini yang nantinya akan diantarpulaukan. Sejauh ini, kata Maxon belum ada kendala berarti. Pergeseran waktu produksi yang sebelumnya direncanakan tahun ini tetapi bergeser ke tahun 2010 hanya karena kendala air bersih. Namun sejalan dengan dibangunnya sarana infrastruktur air bersih ke pabrik tersebut, kendala air bersih sudah bisa diatasi.
Mengenai bahan baku , Maxon mengungkapkan, sebenarnya Sumba Timur sendiri masih mampu untuk memenuhi kebutuhan bahan baku pabrik. Namun untuk mengantisipasi kebutuhan pabrik ketika produksi menurun, pihaknya telah membuat kesepakatan dengan tiga bupati di Daratan Sumba untuk mensuplai atau memback up bahan baku . Selain tiga daerah yang ada di daratan Sumba, jelas Maxon, pihaknya juga berencana melakukan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sabu untuk kebutuhan bahan baku.
Lebih lanjut Maxon mengungkapkan, dibandingkan dengan pengiriman rumput laut dalam bentuk rumput laut kering lebih menguntungkan jika Sumba Timur mengirim rumput laut dalam bentuk chips. Baik dari segi harga maupun kualitas, katanya, lebih terjamin.
Pabrik rumput laut di Sumba Timur dibangun di Kecamatan Pahunga Lodu tahun 2008 lalu dengan dana bantuan dari APBN. Pabrik ini dibangun bersamaan dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Sumba Timur menjadikan rumput laut sebagai komoditi unggulan daerah itu.
Tidak hanya pabrik, Pemerintah Kabupaten Sumba Timur juga mempersiapkan sumber daya manusia dengan membangun SMK Rumput Laut di sekitar lokasi pabrik.
Sementara itu Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Sumba Timur gencar melakukan pengembangan rumput melalui para petani binaan di wilayah-wilayah pesisir pantai yang ada di Sumba Timur. (dea)

Tidak ada komentar: